Kamis, 21 November 2013

Sebuah Kisah Penuh Konflik?

Aku bertanya-tanya....
Apabila di suatu toko ada dua buah buku yang inti kisahnya sama. Tetapi buku yang satu penuh cerita bahagia sementara yang satu lagi dipenuhi kesialan, pertengkaran dan konflik-konflik berat...
Kira-kira, buku mana yang akan kau beli?
Aku pernah dengar, katanya kisah yang penuh konflik itu lebih laku di pasaran dan lebih menarik untuk dibaca. Sementara kisah bahagia dianggap sebelah mata, dianggap nggak asyik!
Pertanyaanku lagi...
Apa menariknya membaca kisah tentang orang bermasalah?

Pernah baca novel karya Lemony Snicket yang berjudul "The Unfortuntunate Events"? Novel serial itu bercerita tentang kemalangan tiga bersaudara yatim piatu. Dalam setiap langkah, mereka selalu mendapat masalah. Dan hanya ada sedikit kebahagiaan dalam kisah itu. Hanya SEDIKIT..

Leony SNicket, sang penulis, selalu mengingatkan jangan membaca buku ini jika kau tidak suka kisah sedih, karena kisah ini penuh kesedihan. Tapi buktinya? Novel ini larus dan difilmkan. Nah, mungkin itu yang dimaksud orang-orang bahwa kisah berkonflik selalu jadi incaran!
Tapi benarkah novel bahagia itu selamanya nggak seru?
Memang sih, aku jarang melihat film yang diangkat dari buku itu bukan film berkonflik.

Twilight?
Berkonflik.

5 cm?

 Dealova?
 Itu juga berkonflik. kan?

Perasaanku, tak ada kisah bahagia yang diangkat jadi film... Semua kisah bermusibah pasti menjelma jadi film best seller. Selalu saja....
Karyaku? Mereka semua didasari oleh kebahagiaan. Memang ada beberapa konflik di dalamnya. Tapi itu sangatlah ringan. Sangat kekanakan. Mungkin orang dewasa bakal tertawa saat membaca ceritaku, lalu membayangkan masa kecil mereka saat mereka masih suka main petak umpet...
Tapi...
Kapan ya, kisah bahagia jadi trend? tahun berapa?
Dan aku penasaran, kalau itu terjadi.... Mungkinkah "Bakery bLog" difilmkan? :o
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar